Militer Sri Lanka, menyatakan, dalam pertempuran sengit yang menewaskan 30 pemberontak, telah menghancurkan empat pangkalan pemberontak Harimau Tamil di bagian timur negara itu yang rusuh.
Militer Sri Lanka mengatakan yang tewas termasuk tiga pemberontak yang memilih bunuh diri daripada ditangkap. Seorang tentara dilaporkan tewas dan 17 lainnya luka-luka. Belum ada pernyataan dari pihak pemberontak.
Tindak kekerasan itu terjadi ketika utusan khusus Jepang ke Sri Lanka, Yasushi Akashi, mengakhiri kunjungan 4 hari Sabtu ini, dengan mengatakan, ada masalah HAM di negara itu, tetapi Jepang tidak akan menghentikan bantuannya. Kata Akashi kepada wartawan, dia optimistis mengenai masa depan Sri Lanka.
