Utusan Liga Arab-PBB Minta Tiongkok Bantu Penyelesaian Konflik di Suriah

Utusan Perdamaian PBB-Liga Arab untuk Suriah, Lakhdar Brahimi (kiri) bertemu dengan menteri Luar Negeri Tiongkok Yang Jiechi (kanan) di Beijing (31/10).

Utusan Liga Arab-PBB untuk Suriah mendesak Tiongkok agar menjadi bagian dari penyelesaian untuk krisis di Suriah yang telah berlangsung selama 19 bulan.
Lakhdar Brahimi berharap Tiongkok dapat memainkan peran aktif dalam penyelesaian konflik di Suriah. Pernyataan tersebut disampaikannya dalam kesempatan bertemu Menteri Luar Negeri Tiongkok Yang Jiechi di Beijing, Rabu (31/10).

Brahimi melakukan kunjungan ke Tiongkok selama dua hari, dalam upaya terbarunya menghentikan pertempuran di Suriah. Sebelumnya, dalam pekan ini Brahimi bertemu dengan para pejabat Rusia.

Baik Tiongkok maupun Rusia telah mem-veto tiga resolusi Dewan Keamanan PBB yang semula diharapkan dapat memberlakukan sanksi terhadap pemerintah Suriah.

Brahimi sebelumnya telah memberlakukan gencatan senjata selama hari besar Idul Adha, namun baik pemberontak maupun pemerintah Suriah tidak mengindahkan gencatan senjata itu.

Para aktivis mengatakan pertempuran dan serangan udara di seluruh negara itu telah menewaskan lebih dari 120 orang hari Selasa (30/10). Pertempuran berlanjut hari Rabu, dan organisasi Syrian Observatory for Human Rights melaporkan serangan udara pemerintah di daerah-daerah di sebelah timur ibukota, Damaskus.

Sementara itu, Komite Koordinasi Lokal, satu lagi organisasi aktivis, melaporkan pertempuran sengit antara tentara pemerintah dan anggota pemberontak Pasukan Pembebasan Suriah di sebelah barat daya Damaskus.