Upaya Elon Musk Batalkan Kesepakatan Cuitan-cuitan Tahun 2018 Ditolak

CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk

Permintaan Elon Musk untuk membatalkan kesepakatan dengan regulator sekuritas terkait cuitan-cuitan pada tahun 2018 yang mengklaim bahwa ia memiliki dana untuk mengambil alih semua saham Tesla dan menjadikannya perusahaan pribadi ditolak oleh hakim federal di New York.

Hakim Lewis Liman Rabu (27/4) juga menolak mosi untuk membatalkan panggilan paksa pengadilan terhadap Musk untuk mendapatkan informasi tentang kemungkinan terjadi pelanggaran dalam penyelesaian masalah dengan Komisi Sekuritas dan Bursa(SEC).

Musk telah meminta pengadilan untuk membatalkan penyelesaian itu, yang mengharuskan cuitan-cuitannya disetujui oleh seorang pengacara Tesla. SEC sedang menyelidiki apakah CEO Tesla itu melanggar penyelesaian dengan cuitan-cuitannya November lalu yang menanyakan kepada para pengikutnya di Twitter apakah ia harus menjual 10% sahamnya di Tesla.

Your browser doesn’t support HTML5

Elon Musk Akuisisi Twitter, Donald Trump Bakal Kembali Mencuit?

Seluruh perselisihan ini berasal dari perjanjian bulan Oktober 2018 dengan SEC di mana Musk dan Tesla masing-masing setuju untuk membayar denda perdata sebesar $ 20 juta akibat cuitan Musk tentang kemampuannya untuk menjadikan Tesla perusahaan pribadi pada nilai $420 per saham.

Pendanaan itu jauh dari targetnya dan perusahaan kendaraan listrik itu masih tetap milik publik, tetapi harga saham Tesla melonjak. Penyelesaian tersebut menentukan perubahan tata kelola, termasuk pemecatan Musk sebagai ketua dewan direksi, serta kewajiban untuk memperoleh persetujuan terlebih dulu sebelum Musk mencuit.

Pengacara Musk, Alex Spiro, dalam mosi pengadilan berpendapat bahwa SEC menginjak-injak hak kebebasan berbicara Musk. [my/jm]