Taliban Serang Pengadilan Afghanistan, Sedikitnya 44 Tewas

Seorang tentara Afghanistan yang luka parah dalam penyerbuan Taliban ke gedung pengadilan di provinsi Farah diangkut oleh rekan-rekannya (3/4).

Tujuan serangan Taliban hari Rabu (3/4) diperkirakan untuk membebaskan para tahanan Taliban yang akan diadili di pengadilan di Afghanistan barat.
Pejabat-pejabat Afghanistan mengatakan pertempuran selama satu jam dengan militan Taliban menewaskan sedikitnya 44 orang – sebagian besar warga sipil – dan melukai lebih dari 70 orang lainnya di Afghanistan Barat.

Pihak berwenang mengatakan pasukan keamanan hari Rabu berhasil menewaskan ke-9 pelaku serangan, beberapa jam setelah mereka menyerang sebuah kompleks pemerintah di propinsi Farah.

Menurut Kepala Polisi Propinsi Farah, tujuan serangan tersebut tadinya adalah untuk membebaskan para tahanan Taliban yang dipindahkan ke pengadilan di daerah itu untuk disidangkan.

Tampaknya pemberontak itu berhasil melewati pos-pos keamanan karena mereka menggunakan kendaraan tentara nasional Afghanistan.

Dua di antara pelaku serangan tewas setelah meledakkan sebuah bom mobil di dekat pintu pengadilan, sementara seorang lagi ditembak aparat keamanan dan lainnya bersembunyi di gedung-gedung yang berdekatan.

Taliban mengklaim bertanggungjawab atas serangan itu dengan mengatakan mereka telah berhasil membebaskan semua rekan mereka yang tadinya ditahan, tetapi pihak berwenang membantah bahwa pemberontak itu sudah dibebaskan.

Pasukan tempur NATO umumnya dijadwalkan meninggalkan Afghanistan pada akhir tahun depan, menyerahkan tanggungjawab keamanan kepada pasukan Afghanistan yang meningkatkan kekhawatiran akan peningkatan kekerasan militan.