Serangan Udara Pakistan, AS Tewaskan 38 Militan

Pakistan (Foto: dok.)

Pakistan menyatakan serangan-serangan udaranya telah menewaskan 31 militan dan sebuah pesawat tak berawak yang diduga milik Amerika melancarkan serangan terhadap tujuh pemberontak di wilayah-wilayah kesukuan di perbatasannya dengan Afghanistan.

Islamabad menyatakan angkatan udaranya menghancurkan empat tempat persembunyian teroris dan sebuah pusat pelatihan pengebom bunuh diri di Lembah Tirrah di distrik kesukuan Khyber. Pakistan telah menarget Taliban dan militan Lashkar-e-Islam di kawasan itu sejak Oktober lalu.

Pakistan telah meningkatkan operasi militernya menghadapi militan di daerah-daerah kesukuan di perbatasannya dengan Afghanistan sejak penyerbuan militer terhadap sebuah sekolah yang dikelola militer di Peshawar pada 16 Desember lalu menewaskan 150 orang, hampir semuanya anak-anak.

Para pejabat intelijen setempat menyatakan pesawat tak berawak itu menembakkan dua misil yang menghantam sebuah perkampungan militan di kawasan pegunungan Datta Khail di dekat perbatasan Afghanistan.

Mereka mengatakan lokasi yang diduga sebagai tempat persembunyian itu sebelumnya digunakan militan Uzbek yang terkait panglima Pakistan yang mendukung al-Qaida, Hafiz Gul Bahadur.‎

Serangan-serangan pesawat tak berawak hari Minggu (4/1) itu merupakan yang pertama berlangsung pada tahun 2015 ini.