Rusia Mungkin Kenakan Dakwaan Baru atas Aktivis Greenpeace

A Portuguese military fighter jet, left, and a Canadian military fighter jet participating in NATO's Baltic Air Policing Mission operate in Lithuanian airspace. NATO, which has 16 fighter jets in the region monitoring Baltic airspace, said it regularly launches jets to identify "unknown or potentially hostile aircraft" in the proximity of national airspace.

Penyidik Rusia hari Rabu (9/10) mengatakan bahwa mereka sedang mempertimbangkan dakwaan tambahan terhadap sebagian dari aktivis Greenpeace yang ditahan.
Para penyidik Rusia mengatakan, mereka mempertimbangkan dakwaan tambahan terhadap beberapa dari 30 aktivis Greenpeace yang ditahan dalam protes di sebuah anjungan pengeboran minyak lepas pantai di Kutub Utara.

Juru bicara Komisi Penyidikan Moskow mengatakan hari Rabu (9/10), pihak berwenang menemukan narkoba dan peralatan guna-ganda di kapal Greenpeace, 'Arctic Sunrise'.

Pekan lalu Rusia mengajukan dakwaan perompakan terhadap 28 aktivis dan dua wartawan di atas Arctic Sunrise, dakwaan yang disertai hukuman maksimal 15 tahun.

Kapal Arctic Sunrise disita tanggal 18 September lalu, setelah kapal itu mendekati satu-satunya anjungan produksi minyak lepas pantai Rusia di Kutub Utara. Para aktivis Greenpeace dilaporkan berusaha memanjat anjungan minyak lepas pantai Rusia itu.

Hari Rabu, mahkamah Rusia menolak permohonan pembebasan dengan jaminan untuk tiga aktivis. Direktur Eksekutif Greenpeace International Kumi Naidoo mengatakan, ia telah menulis surat kepada presiden Vladimir Putin menawarkan diri untuk ditahan sebagai jaminan pembebasan mereka.