Presiden Burma Thein Sein mengemukakan janji untuk membebaskan semua tahanan politik di negaranya sebelum akhir tahun ini, dalam pidatonya di London hari Senin (15/7).
Dalam kunjungan ke Inggris untuk pertama kalinya, Presiden Burma Thein Sein disambut hangat oleh Perdana Menteri Inggris David Cameron. Kedua pemimpin membicarakan peningkatan hubungan perdagangan dan kerjasama militer. Cameron juga mendesak presiden Burma untuk membela hak azasi manusia.
Presiden Thein Sein mengatakan ribuan tahanan sudah dibebaskan dari penjara Burma. Menurut Thein Sein, sebuah komisi sedang memeriksa kasus-kasus orang yang masih berada dalam penjara.
Pemimpin Burma itu juga mengatakan ia sudah dekat untuk menengahi gencatan senjata di seluruh Burma untuk mengakhiri perang yang sudah lama antara pemerintah dan berbagai kelompok suku.
Kunjungan Thein Sein menghadapi beberapa pemrotes di London yang berdemonstrasi menentang keadaan hak azasi manusia di Burma.
Presiden Thein Sein mengatakan ribuan tahanan sudah dibebaskan dari penjara Burma. Menurut Thein Sein, sebuah komisi sedang memeriksa kasus-kasus orang yang masih berada dalam penjara.
Pemimpin Burma itu juga mengatakan ia sudah dekat untuk menengahi gencatan senjata di seluruh Burma untuk mengakhiri perang yang sudah lama antara pemerintah dan berbagai kelompok suku.
Kunjungan Thein Sein menghadapi beberapa pemrotes di London yang berdemonstrasi menentang keadaan hak azasi manusia di Burma.