Presiden Obama Sampaikan Pidato Kemenangan di Chicago

Presiden Barack Obama melambaikan tangan kepada para pendukungnya saat berada di panggung bersama ibu negara, Michelle Obama dan kedua putrinya, Malia dan Sasha untuk memberikan sambutan kemenangan di Chicago, (7/11).

Obama berterima kasih kepada para pendukung yang menyambutnya dengan meriah dalam pidato kemenangannya dini hari di markas besarnya di Chicago (7/11).
Presiden Amerika Barack Obama mengatakan kepada rakyat Amerika “yang terbaik masih akan datang” setelah ia mengalahkan penantangnya Mitt Romney dari partai Republik, untuk mendapatkan satu masa jabatan lagi.

Presiden Obama berterima kasih kepada para pendukung yang menyambutnya dengan meriah dalam pidato kemenangannya dini hari di markas besarnya di Chicago, dan mengajak mereka untuk maju terus dalam mengemban tugas untuk menyempurnakan negara. Obama mengatakan “kita adalah keluarga Amerika dan kita jatuh atau bangun bersama sebagai satu negara dan satu bangsa.”

Obama juga mengucapkan terima kasih kepada penantangnya dari partai Republik, Romney, dan calon wakilnya, Paul Ryan, atas kampanye yang dilancarkan dengan gigih. Dikatakan Obama, walaupun ia dan Romney sangat tidak sependapat mengenai banyak hal, mereka sama-sama mempunyai rasa cinta yang mendalam bagi negara.

Tidak lama sebelum presiden berpidato, Romney telah mengaku kalah setelah kampanye yang lama dan diperjuangkan dengan keras tahun 2012, dalam pidatonya dihadapan para pendukungnya yang kecewa di Boston, Massachusetts, di negara bagian dimana ia pernah menjabat sebagai Gubernur. Berdiri sendirian di podium, ia mengucapkan selamat kepada Obama atas kemenangannya dalam pemilihan presiden, dengan mengatakan “ini adalah waktu tantangan yang besar bagi negara kita, dan saya mendoakan agar presiden berhasil dalam memimpin negara kita.”

Para pendukung di markas besar kampanye presiden di Chicago melambaikan bendera dan menyambut gembira kabar kemenangan itu Selasa malam yang datang setelah Obama memenangkan cukup negara-bagian untuk mencapai 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk memenangkan pemilu tersebut.

Staff kampanye Obama men-twit “Empat tahun lagi” dan menyertakan foto presiden sedang memeluk isterinya, Michele Obama. Gedung Empire State Building di New York menyalakan lampu biru di puncaknya, warna Partai Demokrat.

Hasil proyeksi terbaru menunjukkan Obama memenangkan 303 suara elektoral dan Romney dengan 206 suara eletoral. Seorang calon membutuhkan sedikitnya 270 suara elektoral untuk memenangkan jabatan presiden.

Proyeksi juga menunjukkan Obama memenangkan District of Columbia dan 25 negara bagian, termasuk negara-negara bagian rebutan Ohio, Iowa, New Hampshire dan Pennsylvania. Romney menang dalam 23 negara bagian termasuk North Carolina dan Indiana, dua-duanya dimenangkan Obama dalam pemilu yang lalu.