Polisi Tembakkan Gas Air Mata ke Demonstran Buruh di Paris

Anggota serikat buruh Perancis berusaha memasuki arena Paris auto show di Paris (9/10). Para buruh bentrok dengan polisi yang menembakkan gas air mata.

Polisi anti huru hara Perancis hari Selasa menembakkan gas air mata ke arah ratusan demonstran yang berusaha menyerbu pameran otomobil di Paris (9/10).
Polisi anti huru hara Perancis hari Selasa menembakkan gas air mata ke arah ratusan demonstran yang berusaha menyerbu pameran otomobil selama demonstrasi berskala nasional memprotes makin bertambahnya lapangan kerja yang hilang dalam perekonomian yang kembang kempis dengan tingkat pengangguran 10 persen.

Ribuan demonstran lainnya berbaris di Lyon sementara kegiatan di pelabuhan Le Havre dan Marseille terganggu.

Demonstrasi-demonstrasi yang diatur oleh konfederasi serikat perdagangan nasional/CGT itu terjadi selagi angka pengangguran Perancis mencapai tiga juta untuk pertama kalinya dalam 13 tahun. Ketua Serikat Buruh CGT, Bernard Thibault yang secara terbuka menyerukan untuk mengalahkan mantan Presiden Nicolas Sarkozy mengatakan ekonomi tidak membaik sejak Presiden Francois Hollande yang sosialis menjabat tahun lalu.

Hollande berkampanye menentang tuntutan internasional untuk memangkas anggaran yang katanya secara tidak adil menyasar pekerja. Para analis mengatakan ia kini terjebak antara tuntutan pemangkasan anggaran itu dan tuntutan dari serikat buruh pendukung utamanya.

Serikat-serikat buruh hari Selasa juga memprotes ratifikasi perjanjian keuangan Eropa oleh parlemen Perancis yang memperkeras penalti bagi negara-negara yang anggaran pengeluarannya berlebihan.