Pihak-pihak Terkait Perjanjian Nuklir Iran Akan Bertemu Minggu

Polisi berdiri di luar hotel tempat pertemuan Komisi Gabungan Rencana Aksi Komprehensif Gabungan (JCPOA), atau kesepakatan nuklir Iran, diadakan di Wina, Austria. (Foto: Reuters)

Pihak-pihak yang merundingkan dihidupkannya kembali perjanjian nuklir Iran akan mengadakan pertemuan formal di Wina pada Minggu (20/6), kata Uni Eropa pada Sabtu (19/6).

Iran dan enam negara berpengaruh di dunia telah berunding di Wina sejak April untuk membahas langkah-langkah yang harus diambil oleh AS dan Iran. AS mundur dari perjanjian itu pada 2018. Berdasarkan perjanjian itu, Iran bersedia membatasi program nuklirnya dengan imbalan sanksi-sanksi terhadapnya dikurangi.

Pertemuan formal yang akan dilakukan pada Minggu (20/6) itu terjadi lebih dari seminggu setelah perundingan putaran ini dilanjutkan dan merupakan indikasi bahwa perundingan kemungkinan akan ditangguhkan.

BACA JUGA: Iran Klaim Pembicaraan Program Nuklir Hampir Capai Kesepakatan

Para pejabat pekan ini telah mengisyaratkan bahwa masih ada perbedaan pendapat dalam isu-isu penting.

"Komisi Gabungan #JCPOA akan bertemu pada Minggu, 20 Juni," kata utusan Rusia Mikhail Ulyanov lewat Twitter.

"Pertemuan itu akan memutuskan arah #ViennaTalks. Sebuah perjanjian mengenai restorasi perjanjian nuklir hampir dicapai tapi belum difinalisasi."

Sejak mantan Presiden AS Donald Trump mundur dari perjanjian itu dan memberlakukan lagi sanksi-sanksi terhadap Iran, Teheran telah melakukan upaya-upaya perlawanan, termasuk menimbun uranium yang diperkaya, yang berpotensi diolah menjadi bom nuklir. [vm/ah]