Pertikaian Soal Sekolah Picu Kekerasan Sektarian di Myanmar

Peta Myanmar.

Sekitar 200 umat Buddha mengamuk di daerah Muslim desa Thuye Tha Mein, provinsi Bago, menyusul pertengkaran antar tetangga terkait pembangunan sebuah sekolah Islam, Kamis sore (23/6).

Menyatukan komunitas Myanmar yang terpecah tampaknya menjadi tantangan serius bagi pemerintahan baru Aung San Suu Kyi.

Sejumlah umat Buddha merusak sebuah masjid di wilayah tengah Myanmar, memaksa umat Islam berlindung semalam di kantor polisi setelah perselisihan antara tetangga berubah menjadi kekerasan antar agama, kata pejabat dan warga setempat, Jumat.

Serangan anti-Muslim telah menyebabkan sejumlah orang tewas di seluruh negara itu sejak 2012.

Kekerasan sektarian pecah ketika sekitar 200 umat Buddha mengamuk di daerah Muslim desa Thuye Tha Mein, provinsi Bago, Kamis sore (23/6), menyusul pertengkaran antar tetangga terkait pembangunan sebuah sekolah Islam.

Sekitar 70 Muslim, termasuk anak-anak, mencari perlindungan di kantor polisi semalam, Kamis, kata Hla Tint, kepala desa itu, dan menambahkan tidak ada yang cedera serius dan keadaan sudah kembali tenang.

Polisi dan sekretaris masjid itu mengukuhkan kerusakan, sementara penduduk Muslim mengatakan komunitas mereka yang berjumlah sekitar 150 orang itu kini hidup dalam ketakutan. [as/uh]