Pentagon Akui Keterbatasan Melawan Virus

Gedung Pentagon di Arlington, Virginia, 24 September 2017.

Pentagon, Senin (16/3), mengatakan pihaknya "siap, bersedia dan mampu" mendukung upaya memerangi penyebaran COVID-19 di Amerika. Namun juru bicaranya memperingatkan tanggapan Pentagon terbatas karena misi, tenaga medis, dan fasilitasnya.

"Kami hanya ingin memastikan perbincangan yang sedang dilakukan disertai informasikan fakta-fakta mengenai apa yang mungkin dan apa yang tidak, dan apa konsekuensinya," kata juru bicara Pentagon, Jonathan Hoffman.

Brigadir Jenderal Paul Friedrichs juga menjelaskan ada sekitar tiga puluhan rumah sakit militer di AS, yang diberi tugas, utamanya untuk menyediakan perawatan medis bagi anggota militer aktif dan keluarga mereka.

"RS tersebut bukan RS yang berkapasitas 1.000 tempat tidur," kata Friedrichs. "Jadi ukurannya beragam."

"Banyak di antaranya digunakan untuk mendukung keperluan langsung militer kita."

"Mengenai tenda dan tenda rumah sakit, sekali lagi faktor keterbatasannya adalah personil," kata Hoffman.

"Meskipun kita mampu membangun tenda untuk rumah sakit, kita masih membutuhkan dokter, perawat, kita perlu petugas kesehatan. Kita membutuhkan peralatan di sana," jelas Hoffman. [my/ft]