Pencarian Solusi Lawan Ebola

Warga mengantre untuk mulai mendapatkan peralatan disinfektan di Monrovia, Liberia (20/10). (Reuters/James Giahyue)

Warga mengantre untuk mulai mendapatkan peralatan disinfektan di Monrovia, Liberia (20/10). (Reuters/James Giahyue)

Para petugas kesehatan mengubur seorang perempuan yang diduga meninggal karena virus Ebola di Bomi, pinggir kota Monrovia, Liberia (20/10). (AP/Abbas Dulleh)

Presiden Kuba Raul Castro (tengah) berbicara dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro, dalam pertemuan di Havana (20/10) untuk mencegah penyebaran Ebola. (AP/Ramon Espinosa)

Petugas kesehatan di pelabuhan memeriksa suhu tubuh penumpang dengan termometer di gedung kedatangan di bandar udara internasional Murtala Mohammed di Lagos, Nigeria (20/10). (AP/Sunday Alamba)

Menteri Luar Negeri Belanda Bert Koenders (tengah) berbicara dengan Menteri Luar Negeri Luksemburg Jean Asselborn (kedua dari kiri) dan Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond (kanan) dalam pertemuan menteri luar negeri Uni Eropa di Luksemburg (20/10) untuk mencari dana menanggulangi Ebola. (AP/Virginia Mayo)

Menteri Luar Negeri Perancis Laurent Fabius (kiri) dengan Menteri Luar Negeri Slovenia Karl Erjavec (tengah), dalam pertemuan menteri luar negeri Uni Eropa di Luksemburg (20/10) untuk mencari dana menanggulangi Ebola. (AP/Virginia Mayo)

Seorang pekerja untuk LSM internasional Dokter Tanpa Batas menyemprot sepatu bot koleganya dengan disinfektan klorin untuk mencegah Ebola di Monrovia, Liberia (20/10). (Reuters/James Giahyue)

Para pekerja untuk LSM internasional Dokter Tanpa Batas mendistribusikan disinfektan rumahan untuk mencegah Ebola di Monrovia, Liberia (20/10). (Reuters/James Giahyue)

Direktur Jenderal Badan Kesehatan Dunia (WHO), Margaret Chan, berbicara pada media di Gammarth, Tunisia, menanggapi kritikan bahwa lembaga itu tidak melakukan respon yang memadai untuk menghambat wabah Ebola di Afrika Barat. (AP/Adel Ben Salah)

Para perawat mendemonstrasikan prosedur perlindungan Ebola yang benar kepada dokter dan perawat dalam pelatihan di Rush University Medical Center, Chicago, AS (16/10). (AP/Charles Rex Arbogast)