Pemerintah Filipina Sepakati Kerangka Perdamaian dengan Pemberontak

Presiden Filipina, Benigno Aquino (Foto: dok). Pemerintah Filipina telah mencapai kesepakatan damai awal dengan Front Pembebasan Islam Moro (MILF).

Presiden Filipina, Benigno Aquino, akan menandatangani kesepakatan damai dengan pemberontak muslim di selatan negara itu, Front Pembebasan Islam Moro (MILF), di Manila.
Pemerintah Filipina mencapai kesepakatan damai awal dengan pemberontak Muslim di selatan negara itu, guna mengakhiri pemberontakan selama puluhan tahun yang telah menewaskan lebih dari 120.000 orang.

Presiden Benigno Aquino, dalam pengumuman yang disiarkan secara nasional melalui televisi hari Minggu, mengatakan kesepakatan dengan Front Pembebasan Islam Moro – atau MILF - akan ditandatangani dalam beberapa hari di ibukota, Manila.

Menurut pejabat-pejabat, kesepakatan mengatur sejauh mana kekuasaan, pendapatan dan wilayah di selatan itu, membentuk "Bangsamoro" yang merupakan daerah otonomi baru Muslim.

Kerangka tersebut, yang dirundingkan dengan gerilyawan MILF di ibukota Malaysia, Kuala Lumpur pekan lalu, membentuk satu Komisi Peralihan, beranggotakan 15 orang, yang punya waktu hingga tahun 2015 untuk merancang Undang-Undang pendirian daerah baru.

Pertempuran mematikan selama lebih dari 40 tahun di Filipina selatan menghambat pembangunan di daerah tersebut.