Obama Ungkap Rencana Akhiri Pemantauan Telepon NSA

Kantor badan keamanan nasional AS (NSA) di Fort Meade, Maryland (foto: dok).

Dalam sebuah pernyataan hari Kamis (27/3), Presiden Obama mengajukan rencana itu, yang membutuhkan persetujuan Kongres AS.
Presiden Amerika Barack Obama telah mengajukan rencananya untuk mengakhiri pengumpulan besar-besaran dan penyimpanan data telepon yang dilakukan pemerintah, sebuah praktek yang telah menarik kecaman di Amerika dan luar negeri.

Proposal Obama itu menghendaki agar perusahaan-perusahaan telepon menyimpan data selama periode waktu yang sama seperti yang kini mereka lakukan. Badan-badan pemerintah nantinya harus meminta persetujuan dari Foreign Intelligence Surveillance Court (FISC) atau Mahkamah Pemantauan Intelijen Asing untuk mengakses data itu.

Dalam sebuah pernyataan hari Kamis (27/3), Presiden Obama mengajukan rencana itu, yang membutuhkan persetujuan Kongres AS.

Langkah itu akan memungkinkan badan-badan federal untuk mendapatkan data telepon tanpa persetujuan pengadilan dalam situasi darurat. Tetapi para pejabat senior pemerintah mengatakan penyelidik federal harus menindaklanjutinya dengan pengadilan dalam periode waktu tertentu.