Malaysia Berupaya Selamatkan Korban Banjir​

Seorang sukarelawan dari Muslim Care Malaysia Society mengepak mie instan di sebuah kotak untuk dikirimkan ke daerah yang dilanda banjir di wilayah timur, di Shah Alam, di luar Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu, 27 Desember 2014. Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengatakan pada hari Jumat ia mempersingkat liburannya di AS untuk memimpin upaya penanggulangan banjir terburuk di negara tersebut yang telah menewaskan lima orang dan menyebabkan lebih dari 100.000 orang mengungsi. (AP Photo/Lai Seng Sin)

Tim SAR Malaysia sedang berupaya menyelamatkan ribuan orang yang terkena dampak banjir terparah di negara itu dalam 30 tahun/ dengan mengirim bantuan makanan dan medis.

Hingga hari Minggu (28/12) lima orang tewas dan lebih dari 16 ribu lainnya terpaksa mengungsi akibat banjir yang melanda sedikitnya delapan negara bagian itu.

Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, yang mempersingkat liburannya ke Hawaii untuk memimpin upaya penanggulangan bencana banjir ini, hari Sabtu (27/12) mengunjungi Kelantan, yang paling parah dilanda banjir dan dimana sekitar delapan ribu orang terjebak.

Najib Razak mengumumkan bantuan baru sebesar 143 juta dolar bagi daerah-daerah yang paling parah dilanda banjir.

Pekan lalu Najib Razak dikecam keras di Malaysia karena munculnya beberapa foto yang menunjukkan ia sedang bermain golf dengan Presiden Amerika Barack Obama di Hawaii. Orang-orang memasang pesan di Facebook-nya, mendesak Najib Razak kembali ke Malaysia karena memburuknya bencana banjir.

Peramal cuaca Malaysia mengatakan hujan lebat masih akan terjadi hingga beberapa hari mendatang, dan banjir mungkin melanda beberapa negara bagian di selatan yang sebelumnya tidak terkena dampak.

Beberapa negara tetangga Malaysia juga mengalami banjir dahsyat.