Kuartet Timur Tengah Bertemu di Brussels, Upayakan Kembali Perundingan Damai

Wakil-wakil Kuartet Timur Tengah melakukan pertemuan di Brussels, Belgia (foto: dok).

Wakil-wakil Kuartet Timur Tengah berusaha untuk mencari cara dimulainya kembali perundingan damai Timur Tengah.

Wakil-wakil kelompok yang disebut Kuartet Timur Tengah berkumpul hari Minggu di Brussels untuk mencari cara dimulainya kembali perundingan damai Timur Tengah, dua minggu setelah presiden Palestina Mahmud Abbas secara resmi minta pengakuan penuh PBB atas keanggotaan Palestina.

Pertemuan di Brussels itu dihadiri oleh wakil-wakil Amerika, Rusia, PBB dan Uni Eropa, dan menyusul seruannya bulan lalu supaya perundingan damai Palestina-Israel dilanjutkan lagi dalam 30 hari.

Pemimpin Palestina Mahmud Abbas, dalam sidang umum PBB bulan lalu secara resmi mengajukan permintaan supaya Palestina diakui sebagai anggota penuh PBB, karena perundingan dengan Israel tidak kunjung selesai.

Pemerintah Amerika mengancam akan menggunakan hak vetonya apabila dewan keamanan menerima permintaan Palestina itu.

Barack Obama akan menghadapi pemilihan presiden tahun depan, dan ini mungkin akan mempersulit usaha mencapai perjanjian yang berarti antara Israel dan Palestina.

Namun, usaha Palestina mendapat pengakuan internasional telah maju setapak, ketika badan PBB urusan pendidikan, sains dan kebudayaan atau UNESCO sepakat mengadakan pemungutan suara tentang keanggotaan Palestina bulan ini.