Korea Utara mengeluarkan ancaman nuklir terbaru hari Sabtu, dua hari setelah menteri pertahanan Korea Selatan mengatakan Pyongyang sedang melakukan persiapan final untuk melakukan uji nuklir keempat.
Mengutip surat kabar partai yang berkuasa di Korea Utara, Rodong Sinmun, kantor berita resmi KCNA mengatakan Korea Utara telah “mengklarifikasi sikapnya untuk mengambil langkah-langkah tandingan, termasuk uji nuklir, guna melindungi kedaulatan dan martabatnya”.
The Institute for Science & International Security dalam laporannya hari Sabtu (10/5) mengatakan gambar-gambar satelit menunjukkan aktivitas di lokasi uji nuklir Korea Utara, termasuk pergerakan kendaraan, truk dan kontainer. Lembaga itu mengatakan waktu uji nuklir itu sulit dipastikan.
Sebelumnya pada hari Kamis (8/5) Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Kwan-Jin mengatakan Korea Utara sedang melakukan persiapan final untuk melakukan uji nuklir keempat. Namun Kim menambahkan persiapan itu bisa jadi hanya gertakan. Kim juga tidak mengelaborasi persiapan final Korea Utara yang dimaksudnya.
Korea Selatan telah mengingatkan bahwa Korea Utara akan menghadapi konsekuensi serius jika melakukan uji nuklir lagi.
The Institute for Science & International Security dalam laporannya hari Sabtu (10/5) mengatakan gambar-gambar satelit menunjukkan aktivitas di lokasi uji nuklir Korea Utara, termasuk pergerakan kendaraan, truk dan kontainer. Lembaga itu mengatakan waktu uji nuklir itu sulit dipastikan.
Sebelumnya pada hari Kamis (8/5) Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Kwan-Jin mengatakan Korea Utara sedang melakukan persiapan final untuk melakukan uji nuklir keempat. Namun Kim menambahkan persiapan itu bisa jadi hanya gertakan. Kim juga tidak mengelaborasi persiapan final Korea Utara yang dimaksudnya.
Korea Selatan telah mengingatkan bahwa Korea Utara akan menghadapi konsekuensi serius jika melakukan uji nuklir lagi.