Korea Utara Batalkan Undangan untuk Sekjen PBB

Sekjen PBB Ban Ki-moon batal mengunjungi kompleks industri Kaesong yang semula dijadwalkan hari Kamis 21/5 (foto: dok).

Pemerintah Korea Utara secara mendadak membatalkan undangan kepada Sekjen PBB Ban Ki-moon, hari Rabu (20/5) .

Korea Utara secara mendadak membatalkan undangannya kepada Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon untuk datang ke negara terkucil tersebut.

Ban yang sedang dalam lawatan lima hari di Korea Selatan itu, mengatakan hari Rabu (20/5), Korea Utara tidak memberikan penjelasan apapun mengenai pembatalan yang dikatakannya lewat “jalur-jalur diplomatik.”

Sekretaris Jenderal PBB itu sebelumnya direncanakan mengunjungi kompleks industri Kaesong, hari Kamis. Kompleks itu terletak disebelah utara zona demiliterisasi yang memisahkan Korea Utara dan Selatan.

Kunjungan itu sedianya menjadi kunjungan yang pertama oleh seorang pimpinan PBB ke Korea Utara dalam lebih dari 20 tahun.

Terakhir kali seorang pemimpin PBB datang ke sana adalah Boutros Boutros-Ghali yang singgah di zona demiliterisasi itu tahun 1993.

Kompleks Kaesong didirikan tahun 2004. Proyek itu adalah satu dari sedikit kerjasama antara kedua negara Korea yang secara teknis masih berperang karena konflik mereka tahun 1950 berakhir hanya dengan gencatan senjata, bukan perjanjian perdamaian.