Kawanan Bersenjata Tembak Mobil Pembantu Presiden Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy (kanan) bersama Serhiy Shefir (tengah), salah seorang pembantunya dan pengwalnya di Kyiv, Ukraina (foto: dok).

Kawanan bersenjata, Rabu (22/9) melepaskan tembakan ke sebuah mobil yang membawa seorang pembantu senior Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, demikian menurut polisi nasional.

Zelenskiy, yang berada di New York untuk menghadiri Sidang Umum PBB, dalam sebuah pernyataan video mengatakan akan ada “tanggapan keras” terhadap apa yang digambarkan seorang pejabat senior sebagai upaya pembunuhan terhadap penasihat presiden Serguiï Shefir.

Meskipun pejabat itu mengatakan serangan tersebut mungkin merupakan pesan untuk Zelenskiy, penasihat presiden lainnya, Mykhailo Podolyak, mengatakan serangan itu sebagai tanggapan atas upaya untuk membatasi pengaruh oligarki.

Zelenskiy memenangkan kursi kepresidenan setelah bertekad untuk menghadapi oligarki dan memberantas korupsi di negara itu.

“Ini tidak mempengaruhi arah yang saya pilih bersama tim saya, menuju perubahan, mengangkat beban ekonomi, melawan penjahat, dan kelompok besar keuangan yang berpengaruh,” kata Zelenskiy.

BACA JUGA: AS Beri Bantuan $60 Juta Untuk Militer Ukraina

Seorang jaksa mengatakan mobil itu ditabrak 18 kali, melukai pengemudi tetapi Shefir selamat tanpa cedera.

“Saya tidak melakukan tindakan apa pun yang akan menyebabkan pembalasan. Saya kira ini intimidasi," kata Shefir dalam jumpa pers bersama polisi dan Menteri Dalam Negeri Denys Monastyrsky.

“Saya kira ini tidak akan membuat presiden takut,” tambahnya.

Polisi mengatakan belum melakukan penangkapan tetapi sudah melancarkan penyelidikan kriminal atas dugaan pembunuhan berencana. [my/ka]