Jam makan siang adalah waktu yang ditunggu-tunggu oleh pekerja kantoran untuk beristirahat sejenak dan menikmati santap siang bersama para kolega kerja. Hal ini tak terkecuali juga berlaku untuk karyawan yang bekerja di kompleks perkantoran milik perusahaan teknologi terkemuka asal Amerika Serikat, Microsoft.
Di antara berbagai jenis kedai makanan yang siap melayani para karyawan Microsoft inilah terlihat Bumbu truck, food truck atau kedai makanan yang beroperasi di atas kendaraan. Kedai yang menyediakan makanan khas Indonesia ini dimiliki oleh Hilda, seorang diaspora Indonesia yang juga merupakan pemenang acara kompetisi memasak di salah satu stasiun televisi Amerika.
"Saya datang untuk menang" ujar Hilda dalam pernyataannya ketika bertanding dalam kompetisi memasak berjudul Chopped, yang tayang di saluran televisi Food Network. Selain mengalahkan tiga orang peserta lain yang juga sesama pemilik food truck, Hilda juga berhasil meraih hadiah sebesar 10 ribu dollar.
"Kebetulan waktu itu gak tau gimana ya kita malah lebih konsentrasi ke perkantoran karena lebih singkat waktunya dan lebih stabil flownya juga, jadi kita tahu bahwa dari jam setengah 12 sampai jam 1.30 itu pasti, pengunjungnya ada dan customernya ada," ujar Hilda kepada VOA Indonesia.
Walaupun tidak memiliki pengalaman di bidang kuliner selain mengelola food truck yang dimulai pada 2013, kualitas masakan Hilda diakui tidak hanya oleh para juri dari Chopped tapi juga oleh para pelanggannya.
"Ada beberapa restoran Indonesia di Seattle, tapi ini yang rasanya paling asli dibandingkan dengan restoran lain, nggak hanya rasanya yang enak tapi harganya juga terjangkau dan dekat dengan tempat kerja, jadi pas," ujar Ade William, seorang diaspora Indonesia yang bekerja untuk Microsoft sekaligus pelanggan Bumbu truck.
Ade juga menyebut bahwa dirinya pun menonton acara Chopped di mana Hilda bertanding dan mendukungnya.
"Iya saya menonton acara itu dan mendukung Hilda karena dia kan mewakili Indonesia," tambahnya.
Bukan hanya Ade, seorang warga Amerika, John, yang sebelumnya tak pernah mencoba makanan Indonesia juga mengaku jatuh cinta dengan masakan Bumbu truck.
"Mereka berjualan di sini tiap hari Jumat dan saya selalu membeli. Saya selalu memesan Undecided Combo dengan telur, jadi ini adalah campuran dari semua menu, karena daripada bingung membaca buku menu berlama-lama maka saya akan memesan Undecided Combo saja, jadi saya selalu memesan itu. Saya berharap nantinya akan ada lebih banyak lagi restoran Indonesia di Seattle," ujar John. [hi/dw]