Sebuah gunung berapi di Pulau Besar Hawaii, Jumat (4/5) memuntahkan lebih banyak lahar ke sebelah timur pulau itu, di mana penduduk terpaksa mengungsi.
Para warga mengatakan rekahan vulkanik baru telah terbentuk di beberapa jalan permukiman di wilayah itu.
Erupsi yang dimulai Kamis itu telah memaksa hampir 1.500 orang lari dari rumah-rumah mereka di sisi gunung. Para pejabat mengatakan sedikitnya 100 orang tinggal di penampungan hari Jumat. Sebagian besar pengungsi menumpang di rumah keluarga dan teman.
Belum ada laporan mengenai korban cedera dari erupsi itu. Para pejabat memperingatkan warga hari Jumat bahwa mereka telah mendeteksi gas sulfur tingkat tinggi di udara yang bisa mengancam warga lansia dan orang-orang dengan masalah pernapasan.
Erupsi Gunung Kilauea Volcano itu terjadi menyusul beberapa gempa bumi di Pulau Besar Hawaii selama beberapa hari terakhir, termasuk gempa berkekuatan 5 skala richter pada pukul 10:30 pagi waktu setempat hari Kamis, menurut pengumuman Survey Geologi AS. [vm/al]
Gunung Berapi Kilauea Hawaii Semburkan Lahar
Dalam foto ini dirilis oleh Survei Geologi AS, abu vulkanik terlihat mengepul dari kawah Puu Oo, gunung berapi Kilaueaa, di Taman Nasional Gunung Api Hawaii, 3 Mei 2018.