Filipina Protes China

Polisi berhadapan dengan para demonstran yang berpakaian sebagai penyu hijau memprotes perburuan yang baru-baru ini dilakukan oleh China dalam sebuah protes di depan konsulat China di distrik keuangan Makati, Filipina, 16 Mei 2014.

Para pendemo, mengenakan kostum penyu hijau, membuat barisan di konsulat China di distrik keuangan Makati, Filipina, 16 Mei 2014.

Ekspatriat Vietnam berteriak di depan konsulat China di Makati memprotes langkah-langkah baru China untuk membangun anjungan pengeboran minya dekat Paracels yang diklaim oleh warga Vietnam, 16 Mei 2014.

Para pekerja menaiki kapal di pelabuhan Vung Ang, propinsi Ha Tinh, Vietnam, sementara polisi anti huru-hara berjaga-jaga pada 19 Mei 2014.

Aktivis berkewarganegaraan Filipina dan Vietnam membawa poster dan meneriakkan slogan-slogan anti-China sambil berjalan di luar konsulat China di distrik keuangan Makati di Manila, 16 Mei 2014.

Ratusan pekerja China meninggalkan Vietnam dengan kapal yang disewa oleh pemerintah mereka setelah kerusuhan mematikan pecah minggu lalu, pelabuhan Vung Ang, propinsi Ha Tinh, Vietnam , 19 Mei 2014.
 

Demonstran anti-Vietnam melemparkan telur ke kapal-kapalan yang diletakkan di atas bendera Vietnam dalam sebuah demo membela klaim teritorial China dan mengutuk demo anti-China yang dilakukan oleh Vietnam, di Hong Kong, 19 Mei 2014.
 

Demonstran anti-Vietnam memegang poster dengan slogan dan peta Laut China Selatan dalam sebuah demo membela klaim teritorial China dan mengutuk demo anti-Chinese yang dilakukan oleh Vietnam, di Hong Kong, 19 Mei 2014.

Seorang petugas polisi menggunakan pengeras suara untuk memerintahkan pejalan kaki, termasuk wartawan, untuk meninggalkan area yang tertutup dekat Kedutaan Besar China di Hanoi, Vietnam, 18 Mei 2014.

Pihak berwenang Vietnam memaksa bubar demo kecil menentang China setelah amukan anti-China di dua kota Vietnam berubah menjadi kekerasan, Hanoi, Vietnam, 18 Mei 2014.