DK PBB Perpanjang Misi Penjaga Perdamaian di Sudan Selatan

Suasana sidang Dewan Keamanan PBB (Foto: dok). DK PBB dengan suara bulat menyepakati resolusi untuk memperpanjang keberadaan penjaga perdamaian di Sudan Selatan setahun ke depan (5/7).

Dewan Keamanan PBB memperpanjang misi penjaga perdamaian di Sudan Selatan setahun ke depan untuk meningkatkan keamanan di wilayah tersebut.
Dewan Keamanan (DK) PBB yang beranggotakan 15 negara dengan suara bulat menyetujui resolusi hari Kamis (5/7) untuk memperpanjang Misi PBB di Sudan Selatan guna meningkatkan keamanan di wilayah itu. DK PBB mengatakan penjaga perdamaian akan tetap berada di Sudan Selatan satu tahun lagi.

Resolusi DK PBB juga meminta kepada pemerintah Sudan Selatan agar mengemban lebih banyak tanggung jawab untuk melindungi rakyatnya.

DK PBB semula mengerahkan pasukan penjaga perdamaian hingga 7000 tentara dan 900 orang polisi sipil ke Sudan Selatan, setelah Sudan Selatan memisahkan diri dari Sudan dan menjadi negara terbaru di dunia setahun yang lalu.

Persetujuan perdamaian tahun 2005 mengakhiri perang saudara Sudan selama 21 tahun dan memungkinkan referendum bulan Januari tahun lalu dimana Sudan selatan memilih untuk terpisah dari utara.

Sejak menjadi negara merdeka, Sudan Selatan telah beberapa kali mengalami bentrokan kekerasan dengan Sudan. Kedua pihak belum menyelesaikan sengketa atas perbatasan dan cara membagi pemasukan dari minyak.