Denmark Izinkan Ekstradisi Perempuan Terkait Penyelidikan di Korsel

Chung Yoo-ra, yang juga dikenal sebagai Chung Yoo-yeon, menggigit medali emas yang diperolehnya seusai memenangkan kompetisi berkuda dalam nomor equestrian Dressage Team pada Asian Games ke-17 di Dream Park Equestrian, Incheon, Korea Selatan, 20 September 2014. (REUTERS/Kim Hong-Ji/File)

Putri mantan orang kepercayaan presiden Korea Selatan yang digulingkan bisa diekstradisi dari Denmark untuk penuntutan di sana, kata Jaksa Agung Denmark, Jumat (17/3).

Mohammad Ahsa mengatakan Chung Yoo-ra dicari pihak berwenang terkait penyelidikan korupsi di tanah airnya, dan permintaan ekstradisi telah diperiksa secara teliti dan semua persyaratan telah dipenuhi.

Ahsa menambahkan bahwa Chung, 20 tahun, ditangkap pada 1 Januari di Aalborg, Denmark utara, atas surat perintah internasional. Dia memiliki waktu tiga hari untuk memutuskan apakah dia akan membawa keputusan itu ke pengadilan Denmark.

Peter Martin Blinkenberg, pengacaranya, mengatakan dia telah memberitahu Jaksa Agung Denmark bahwa mereka akan mengajukan banding atas keputusan itu dan mengujinya di pengadilan Denmark.

Chung adalah putri Choi Soon-sil, yang sedang dipenjara di Korea Selatan atas dugaan suap dan menerima uang dari sejumlah perusahaan sebagai imbalan untuk memanipulasi urusan pemerintahan.

Presiden Park Geun-hye telah dipecat dari jabatannya pekan lalu atas tuduhan bahwa dia berkolusi dengan Choi. [as]