Clinton Imbau Korut Penuhi Komitmen Nuklir

Menlu Amerika Hillary Clinton mengecam rencana Korea Utara untuk meluncurkan misil (foto: dok).

Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton mengatakan, peluncuran misil Korera Utara merupakan pelanggaran penting terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB.
Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton mengatakan rencana Korea Utara meluncurkan misil menimbulkan pertanyaan mengenai keinginan negara itu memperbaiki hubungan dengan negara-negara tetangganya dan Amerika.

Dalam ceramah didepan Akademi Angkatan Laut Amerika di Annapolis, Maryland, Clinton mengatakan bahwa beberapa pekan yang lalu Korea Utara menyetujui moratorium ujicoba misil dan nuklir.

Menurut Clinton, para pemimpin Korea Utara memandang hubungan yang lebih baik dengan dunia luar sebagai ancaman terhadap eksistensi sistem politiknya. Ditambahkan, menurut pengalaman selama ini, provokasi-provokasi baru akan menyusul setelah peluncuran roket ini.

Clinton mengatakan, peluncuran misil Korera Utara merupakan pelanggaran penting terhadap resolusi Dewan Keamanan. Ditambahkan, Amerika dan mitra-mitranya akan mengupayakan tindakan yang sesuai.

Wakil Direktur program antariksa Korea Utara Ryu Gum Chol membantah bahwa Korea Utara akan meluncurkan misil yang dapat membawa kepala peluru nuklir.
Ia mengatakan kepada VOA, roket itu akan meluncurkan satelit cuaca ke orbit memperingati 100 tahun lahirnya pendiri Korea Utara Kim Il Sung.