China hari Selasa (10/1) meminta Amerika dan Jepang untuk “menghormati masalah keamanan” negara-negara di kawasan, menyusul laporan bahwa Amerika akan mendirikan unit Korps Marinir di bagian selatan perfektur Okinawa pada tahun 2026 nanti.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin dalam konferensi pers harian mengatakan “kerjasama militer antara Amerika dan Jepang seharusnya tidak boleh merugikan kepentingan pihak ketiga, atau merusak perdamaian dan stabilitas di kawasan.”
BACA JUGA: PM Jepang Janjikan Aliansi Pertahanan Lebih Kokoh dengan ASChina berharap kedua negara akan “menghormati masalah keamanan negara-negara di kawasan dan melakukan lebih banyak hal untuk meningkatkan rasa saling percaya di antara negara-negara kawasan, serta perdamaian dan stabilitas di kawasan,” ujar Wang.
Media Jepang mengutip sumber-sumber hari Selasa melaporkan, rencana pendirian unit Korps Marinir itu akan dibawa ke pertemuan “dua tambah dua” Amerika-Jepang pada hari Rabu (11/1), yang melibatkan menteri luar negeri dan menteri pertahanan kedua belah pihak.
Amerika dan Jepang menganggap aktivitas maritim China yang semakin luas sebagai ancaman keamanan regional, dan telah secara signifikan memperluas pembicaraan keamanan dan latihan bersama untuk melawan perilaku unjuk kekuatan oleh Beijing. [em/lt]