Dalam konferensi pers hari Jumat, Cho Yang-ho membungkuk sebagai cara tradisional untuk menunjukkan penyesalan mendalam, seraya mengatakan ia seharusnya lebih baik lagi dalam mendidik putrinya.
Cho Hyun-ah pekan lalu marah setelah seorang awak kabin di kelas satu memberinya kacang dalam bungkusan dan bukannya di piring. Cho memaksa pesawat itu terbang kembali ke bandara dan mengusir awak kabin itu keluar pesawat.
Kasus tersebut menimbulkan kemarahan luas di Korea Selatan dan memaksa Cho mundur dari seluruh jabatannya, termasuk sebagai wakil presiden maskapai penerbangan yang dikelola keluarganya itu.
Cho yang tampak kacau menyampaikan permintaan maafnya yang emosional pada hari Jumat, dengan mengatakan kepada para wartawan dengan suara sayup-sayup bahwa ia sungguh-sungguh menyesal atas tindakannya.
Menyusul keluhan dari sebuah kelompok masyarakat madani, pihak berwenang Korea Selatan telah memulai penyelidikan mengenai apakah Korean Air telah melanggar undang-undang keselamatan penerbangan.