Pejabat Penerbangan Bolivia Buka Suara Soal Kecelakaan di Kolombia

Pita hitam terpasang di luar kantor maskapai penerbangan LaMia di Santa Cruz, Bolivia (2/12). (AP/Juan Karita)

Pejabat itu mengatakan, satu hari setelah kecelakaan tanggal 28 November itu, beberapa atasannya menekan dia untuk mengubah sebuah laporan internal.

Seorang pejabat penerbangan Bolivia yang mengeluarkan izin penerbangan sebuah pesawat carter yang jatuh di pegunungan Andes, menuduh atasannya berusaha menutup-nutupi kecelakaan itu.

Dalam sebuah surat yang diumumkan hari Kamis (8/12), Celia Castedo, yang telah minta suaka di Brazil, mengatakan ia tidak berwenang melarang pesawat yang naas itu terbang dari Santa Cruz di Bolivia ke Medellin di Colombia.

Kecelakaan itu menewaskan 71 orang, termasuk tim sepakbola Brazilia yang akan mengikuti pertandingan final Copa Sudamericana.

Castedo mengatakan, satu hari setelah kecelakaan tanggal 28 November itu, beberapa atasannya menekan dia untuk mengubah sebuah laporan internal yang merinci bagaimana ia memperingatkan perusahaan penerbangan itu bahwa pesawat jet nya tidak punya cukup bahan bakar untuk penerbangan yang panjang.

Para pejabat Bolivia mengatakan, Castedo telah diberhentikan sementara dari pekerjaannya sambil diadakan penyelidikan tentang perannya dalam kecelakaan itu. [isa/sp]