Badai Kompasu Dorong Hong Kong Tutup Sekolah dan Pasar Saham

Pelabuhan Victoria, Hong Kong, saat dihantamTopan Kompasu, Rabu, 13 Oktober 2021.

Hong Kong menutup sekolah-sekolah, dan menghentikan untuk sementara perdagangan pasar saham, dan layanan-layanan pemerintah saat badai melewati bagian selatan kota itu, Rabu (13/10).

Hujan deras akibat badai Kompasu dapat membanjiri daerah-daerah dataran rendah dan penduduk harus mengambil berbagai tindakan pencegahan, kata Badan Pengawas Cuaca Hong Kong.

Badai itu disertai angin berkecepatan 83 kilometer per jam dan hembusan hingga 101 kilometer per jam.

Kekuatan angin diperkirakan akan melemah secara bertahap pada sore hari, kata badan itu.

Badai itu diperkirakan bergerak melintasi bagian utara Laut China Selatan menuju provinsi Hainan, China Selatan, dan kemudian mendarat di bagian utara Vietnam.

Kompasu sebelumnya memicu tanah longsor dan banjir bandang di Filipina Utara, menewaskan sedikitnya 11 orang dan menyebabkan tujuh lainnya hilang. [ab/uh]