Assad: Hapus Ancaman Teroris Dorong Penyelesaian Politik di Suriah

Presiden Suriah, Bashar al-Assad (tengah) menerima kelompok anggota parlemen Rusia dan pejabat lain di Damaskus, Minggu (25/10).

Presiden Suriah Bashar al-Assad menegaskan usahanya untuk menghapuskan ancaman teroris di negaranya di Damaskus hari Minggu (25/10).

Presiden Suriah Bashar al-Assad menegaskan usahanya untuk menghapuskan ancaman teroris di negaranya hari Minggu (25/10) dan mengatakan hal itu akan mengarah pada penyelesaian politik yang diinginkan rakyat Suriah terkait krisis yang telah mereka alami selama lebih dari 4,5 tahun ini.

Assad bertemu dengan kelompok anggota parlemen Rusia dan pejabat lain di Damaskus dan kantor berita pemerintah SANA mengatakan presiden Assad menekankan bahwa mengusir kelompok teroris akan melindungi kedaulatan dan integritas wilayah Suriah.

Salah seorang anggota delegasi Rusia, anggota parlemen Alexander Yushchenko, mengatakanbahwa Assad mengatakan siap untuk ikut dalam pemilu presiden dan mengadakan pemilihan parlemen jika dikehendaki oleh rakyat Suriah.

Kementerian LN Rusia hari Minggu mengatakan bahwa Menlu Amerika John Kerry dan Menlu Rusia Sergei Lavrov membahas dalam percakapan telepon “prospek” penyelesaian politik yang didukung internasional di Suriah yang akan melibatkan pihak berwenang Suriah dan “ kelompok oposisi yang patriotik”.

Assad sedang menjalanimasa jabatannya yangketiga sebagai presiden setelah terpilih untuk masa jabatan tujuh tahun lagu tahun lalu. Pemilu hanya diadakan di wilayah-wilayah yang dikuasai pemerintah dan diboikot oleh pihak oposisi. Assad memenangkan 89 % suara. [my]