AS, Kuba Gagal Sepakati Pembukaan Kembali Kedutaan

Delegasi AS yang dipimpin Roberta Jacobson (kedua dari kiri) dalam pembicaraan dengan delegasi Kuba di Washington (21/5).

Pejabat AS dan Kuba gagal mencapai kesepakatan mengenai pembukaan kembali kedutaan kedua negara dalam pertemuan di Washington, Jumat (22/5).

Pertemuan pejabat Amerika dan Kuba di Washington gagal mencapai perjanjian menyeluruh mengenai pembukaan kembali kedutaan kedua negara dan memulihkan sepenuhnya hubungan diplomatik setelah terputus selama lebih dari 50 tahun.

Pejabat Departemen Luar Negeri AS, Roberta Jacobson mengatakan ia masih optimistis bahwa perundingan itu akan diselesaikan tapi kedua pihak masih harus membahas lebih lanjut beberapa hal.

Jacobson dan rekannya dari Kuba, Josefina Vidal mengatakan "berfungsinya kedutaan-kedutaan itu" menjadi pokok bahasan dalam perundingan putaran ini.

Vidal juga mengatakan meskipun tidak ada pengumuman mengenai perjanjian secara menyeluruh, para perunding terus membuat kemajuan.

Perundingan minggu ini merupakan kontak tingkat tinggi pertama antara kedua negara sejak Presiden Obama dan Presiden Kuba Raul Castro bertemu dalam KTT Negara-negara Amerika di Panama bulan April lalu.

Beberapa hari setelah pertemuan itu, Obama mengatakan hendak mencabut Kuba yang komunis dari daftar Amerika mengenai negara-negara pendukung teroris.

Kongres Amerika punyai waktu sampai tanggal 29 Mei untuk meninjau keputusan Presiden Obama mencabut Kuba dari daftar itu.