Arab Saudi Tangkap 7 Orang Termasuk 4 Aktivis Hak Perempuan

Aziza al-Yousef mengemudikan mobil di jalan raya di Riyadh, Arab Saudi, sebagai bagian dari kampanye untuk menentang larangan Arab Saudi pada wanita mengemudi, 29 Maret 2014. (Foto: dok). Pihak berwenang Arab Saudi telah menahan sedikitnya tujuh aktivis, termasuk empat aktivis hak perempuan di negara itu, hanya beberapa minggu sebelum kerajaan mencabut larangan mengemudi perempuan, Jumat, 18 Mei 2018.

Tujuh orang di Arab Saudi, termasuk empat aktivis terkemuka hak perempuan yang berkampanye memperjuangkan hak wanita menyetir mobil, dituduh oleh keamanan negara bekerjasama dengan organisasi asing.

Media pro-pemerintah telah memajang foto-foto mereka online dan dalam surat kabar, yang menuduh mereka berkhianat dan pengkhianat.

Penangkapan yang mengejutkan itu terjadi sebelum Arab Saudi akan mencabut bulan depan larangan satu-satunya di dunia terhadap wanita menyetir mobil.

Kementerian Dalam Negeri, Sabtu malam (19/5) tidak menyebut nama-nama mereka yang ditangkap, tetapi mengatakan kelompok itu sedang diseluduku karena berkomunikasi dengan organisasi asing dan memberi dana kepada kalangan asing yang bertujuan untuk menggoyahkan kerajaan itu.

Media pro-pemerintah telah memuat nama-nama orang yang ditahan, antara lain, Loujan al-Hathloul dan Aziza al-Yousef. Keduanya adalah aktivis terkenal dan berbicara lantang dalam memperjuangkan hak wanita yang lebih besar. [gp]