Para pejabat politik Israel mengatakan bakal Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Menteri Luar Negeri Tzipi Livni telah melakukan kontak lagi guna menjajaki kemungkinan pembentukan pemerintahan koalisi.
Sumber-sumber yang dekat dengan kedua pemimpin mengukuhkan hari Jumat bahwa kedua nya telah mengadakan kontak tidak resmi, tetapi perundingan resmi belum dimulai.
Livni, yang memimpin partai berhaluan tengah, Kadima, menolak kemungkinan koalisi dua minggu lalu, dengan alasan partai Likud Netanyahu yang bersikap keras tidak mau mengusahakan penegakan negara Palestina yang terpisah yang berdampingan dengan Israel.
Livni juga menghendaki jabatan perdana menteri digilir antara kedua pemimpin – gagasan yang telah ditolak Netanyahu.
Netanyahu, yang juga pernah perdana menteri Israel dalam tahun 1990-an, sedang melakukan pertemuan dengan partai ultra-nasionalis dan agama untuk membentuk pemerintahan.
Netanyahu mempunyai waktu sampai tanggal 3 April untuk membentuk pemerintahan.