Raja Yordania Minta agar Israel tidak Lancarkan Operasi Militer di Gaza

Radio Israel mengatakan, Raja Yordania Abdullah telah minta agar para pemimpin Israel tidak melancarkan operasi militer besar-besaran di Jalur Gaza.

Laporan itu mengutip seorang petinggi Israel mengatakan, Raja Abdullah mengeluarkan himbauan itu dalam pertemuan rahasia di Amman pekan ini dengan PM Israel Ehud Olmert dan Menteri Pertahanan Ehud Barak.

Dilaporkan, Olmert mengatakan kepada Raja Abdullah, Israel tidak akan dapat mengekang diri jika militan Gaza terus menembakkan roket ke Israel.

Sementara itu, sumber-sumber Palestina mengatakan, sebuah ledakan di Gaza menewaskan seorang militan Palestina. Laporan media mengatakan, tembakan artileri tank Israel menewaskan seorang militan Hamas di Kot Gaza. Laporan lain mengatakan, militan itu tewas karena ledakan yang terjadi akibat kecelakaan.

Kekerasan terkait Gaza bulan ini mengguncang gencatan senjata rapuh antara Israel dan kelompok Hamas yang menguasai Gaza.