2006 Tahun Paling Maut Bagi Wartawan, Sedikitnya 81 Tewas Terkait Tugasnya

Organisasi kebebasan pers Reporters Without Borders Menjelaskan 2006 adalah tahun yang paling maut bagi wartawan dalam lebih dari sepuluh tahun dengan sedikitnya 81 wartawan tewas karena sebab-sebab yang terkait dengan pekerjaan mereka.

Selain itu dikatakan paling tidak 32 asisten media juga tewas dalam melakukan tugas atau karena mengemukakan pendapat. Irak merupakan tempat paling berbahaya bagi media untuk tahun ke-empat berturut-turut dengan 64 wartawan serta asisten media tewas.

Menurut organisasi itu, sejak perang pecah tahun 2003 tercatat 139 wartawan yang tewas di Irak, lebih dua kali jumlah wartawan yang tewas selama 20 tahun perang Vietnam. Reporters Without Borders juga mengatakan bahwa pihaknya untuk pertama kali mulai mencatat penculikan terhadap wartawan dan selama tahun 2006 terjadi 56 penculikan. Dua tempat rawan penculikan bagi wartawan adalah Irak dan daerah Gaza.