Sarkozy Minta India Berperan Aktif dalam Agenda G-20

Presiden Perancis Nicolas Sarkozy berbicara di Bangalore, India.

Presiden Nicolas Sarkozy, yang juga sedang menjabat Presiden G-20, meminta India untuk membantu agenda G-20 untuk mereformasi sistem keuangan global.

Pada awal lawatannya selama empat hari ke negara ke India, Presiden Perancis Nicolas Sarkozy meminta negara tersebut untuk mendukung agenda Perancis dalam kelompok 20 negara-negara ekonomi terkemuka di dunia (G-20)

Berbicara pada Organisasi Penelitian Ruang Antariksa di Bangalore pada hari Sabtu, Sarkozy meminta India untuk membantu reformasi sistem keuangan global. Ujar Sarkozy, mata uang rupee India suatu hari nanti akan menjadi mata uang utama dunia.

Perancis mendorong reformasi moneter dan peraturan yang lebih luas untuk pasar komoditas pada masa kepresidenannya untuk G-20.

Sarkozy juga menawarkan dukungannya terhadap pencalonan India untuk mendapatkan kursi tetap di Dewan Keamanan PBB.Iini mengulangi seruan serupa yang disampaikan oleh Presiden Amerika Barack Obama bulan lalu.

Presiden Sarkozy melakukan lawatan bersama sebuah delegasi yang terdiri dari sekitar 50 pengusaha dan pejabat tinggi kabinet. Ia diperkirakan akan melakukan lobi atas nama perusahaan-perusahaan Perancis yang mengupayakan kontrak bernilai miliaran dolar untuk pembangunan pesawat jet tempur dan teknologi nuklir dengan India.