Tautan-tautan Akses

China Tuding Kelompok Separatis Muslim atas Serangan di Tiananmen


Para pedagang batu giok dari Uighur menunggu pembeli di pelataran luar sebuah pasar di Beijing, China (30/10). Polisi setempat setiap hari memeriksa tanda pengenal para pedagang asal Uighur pasca ledakan mobil di Lapangan Tiananmen.
Para pedagang batu giok dari Uighur menunggu pembeli di pelataran luar sebuah pasar di Beijing, China (30/10). Polisi setempat setiap hari memeriksa tanda pengenal para pedagang asal Uighur pasca ledakan mobil di Lapangan Tiananmen.

Kepala keamanan dalam negeri China menuding kelompok separatis Uighur Muslim merencanakan “insiden teroris dengan kekerasan” minggu ini di Lapangan Tiananmen, Beijing.

Meng Jianzhu, seorang anggota Politburo yang beranggota 25 orang dengan tanggung jawab atas keamanan dalam negeri, mengatakan hari Jumat (1/11) bahwa insiden yang menewaskan lima orang dan melukai puluhan orang lain di Lapangan Tiananmen didalangi oleh Gerakan Islamis Turkestan Timur (ETIM).

Amerika Serikat dan PBB telah menyebut ETIM sebagai kelompok teroris yang berbasis di Xinjiang, China barat laut.

Beijing mengatakan kecelakaan mobil hari Senin di Lapangan Tiananmen adalah misi bunuh diri yang direncanakan oleh kelompok ekstremis agama. Polisi mengatakan seorang pria Uighur bernama Usmen Hasan menabrakkan mobil yang ditumpangi ibunya dan istrinya ke kerumunan orang di lapangan itu, sebelum membakar mobil itu. Ketiga orang itu tewas di tempat kejadian, begitu pula dua orang wisatawan. Puluhan orang luka-luka.

Para pejabat mengatakan mereka menemukan bensin, pisau, batangan baja dan bendera ekstremis keagamaan di dalam kendaraan yang terbakar itu. Mereka juga menahan lima orang dari Xinjiang, yang dikatakan merencanakan serangan-serangan dengan Hasan.
XS
SM
MD
LG