Memasuki tahun baru 2002, Euro kini menjadi mata uang resmi di 12 negara Eropa. Mulai dari Paris sampai ke Athena, dari Berlin sampai Roma, penduduk Eropa menyambut lembaran kertas dan keping logam Euro diiringi dengan pesta-pesta yang meriah ditempat-tempat umum, kembang api, dan tontonan permainan musik. Para pemimpin Eropa memproklamirkan terbitnya masa kesatuan Eropa yang baru pada saat 300 juta penduduk Eropa melepaskan mata uang mereka yang lama dan mulai menggantikannya dengan mata uang yang baru. Sebuah transisi yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah. Dikota-kota Eropa, orang antri didepan mesin ATM atau penyedia uang tunai untuk menarik mata uang mereka yang baru. Sepuluh tahun lalu persetujuan Maastricht memutuskan Uni Eropa akan memberlakukan sebuah mata uang tunggal untuk segenap negara anggotanya. Di Wina, Presiden Uni Eropa, Romano Prodi menandai pemberlakuan mata uang Euro ini dengan membelikan istrinya karangan bunga yang terdiri dari mawar merah dan putih dengan lembaran uang Euro. Menurut Prodi, peluncuran mata uang Euro akan membuat Eropa menjadi pelaku penting dalam era global ini.
Sebelumnya diberitakan, mata uang Euro menjadi bukti pembayaran sah untuk pertama kali begitu tengah malam tiba di Pulau Reunion, wilayah Prancis di Lautan Hindia. Tengah malam tiba di pulau kecil itu 2 jam lebih awal dari di Finlandia dan Yunani, dua negara pertama di Eropa yang akan menggunakan uang kertas dan logam Euro, dan 3 jam lebih awal dari sebagian besar Eropa. Para pemimpin Eropah mengumumkan tibanya era baru sementara lebih dari 300 juta penduduk ke-12 negara anggota Uni Eropa yang berada di bawah zona Euro berkemas menyambut mata uang bersama mereka itu. Dalam pidato televisi menyambut tahun baru, presiden Prancis, Jacques Chirac mengatakan Euro adalah suatu kemenangan bagi Eropa. Ia mengatakan, setelah satu abad yang penuh krisis, perang dan kebimbangan, benua Eropa sekarang mengukuhkan identitasnya dalam suasana damai dan stabil. Sementara, Sekretaris Jenderal PBB, Kofi Annan mengucapkan selamat kepada para pemimpin Eropa atas keputusan mereka memberlakukan mata uang tunggal baru Euro. Ucapan selamat dan pujian Kofi Anan itu dituang dalam pernyataannya hari Senin, beberapa jam sebelum Euro menjadi bukti pembayaran sah di 12 negara anggota Uni Eropa yang telah memilih untuk mempunyai mata uang bersama. Kofi Annan mengatakan, keputusan itu merupakan contoh kepada dunia bahwa bersatu dalam tujuan bersama dapat membawa manfaat bagi semua. Annan juga mengatakan bahwa disetujui Euro merupakan suatu visi berani memilih persatuan daripada perpecahan, kerjasama daripada konflik, dan masa depan bersama daripada masa lampau yang terpecah.