Tautan-tautan Akses

Pemilu Taiwan Dimulai Setelah Insiden Penembakan


Presiden Ma Ying-jeou mengutuk insiden penembakan atas putera mantan Wapres Taiwan.
Presiden Ma Ying-jeou mengutuk insiden penembakan atas putera mantan Wapres Taiwan.

Pemilih di Taiwan memilih pejabat-pejabat lokal dalam pemilu yang kemungkinan menentukan hasil pemilu presiden tahun 2012.

Pemungutan suara berakhir di Taiwan hari Sabtu untuk memilih pejabat-pejabat lokal, dalam keputusan yang kemungkinan besar akan bisa menentukan hasil pemilu presiden tahun 2012.

Para pemilih memilih walikota dan pejabat-pejabat lokal lainnya di lima kota besar Taiwan. Pemungutan suara itu diikuti oleh faksi-faksi yang menginginkan kerjasama yang lebih erat dengan Tiongkok, seperti partai Nasionalis pimpinan Presiden Ma Ying-jeou, melawan mereka yang tidak menginginkan hubungan erat dengan Tiongkok – yaitu partai oposisi Progresif Demokrat.

Namun, kampanye pemilu itu dicemari kekerasan hari Jumat, ketika putera mantan wakil presiden Taiwan ditembak di wajahnya pada saat berlangsung rapat umum. Para pejabat rumah sakit melaporkan bahwa dia menjalani operasi, tetapi jiwanya tidak terancam. Seorang pria lain tewas ditembak dalam insiden yang sama.

Polisi mengatakan seorang laki-laki bersenjata menyerbu panggung saat kampanye hari Jumat, di luar Taipei, menembak wajah Lien Sheng-wen, yang berusia 40 tahun, dan membunuh satu orang lainnya.

Polisi menangkap laki-laki bersenjata itu di tempat kejadian. Media setempat mengatakan ia tampaknya anggota sebuah gang, dan bahwa penembakan itu tidak bermotif politik. Presiden Taiwan Ma Ying-jeou mengutuk kekerasan itu.

Lien dan ayahnya, mantan wakil presiden Lien Chan, adalah anggota partai Nasionalis yang berkuasa. Lien muda berbicara pada kampanye itu guna menggalang dukungan menjelang Pemilu hari ini.



XS
SM
MD
LG