Para aktivis mengatakan pasukan Suriah menewaskan paling sedikit sembilan orang hari Sabtu, ketika para pengamat Liga Arab melakukan misi hari kelima untuk memantau janji pemerintah mengakhiri penumpasan terhadap rakyat yang bertentangan pendapat.
Komisi Koordinasi oposisi setempat mengatakan tiga dari korban tewas terdapat di daerah sengketa, Homs.
Para aktivis juga mengatakan, sejumlah besar penentang Presiden Bashar al Assad berkumpul hari Sabtu, untuk mengadakan demonstrasi, dan pawai-pawai pemakaman yang seringkali berubah menjadi rapat umum oposisi.
Sebelumnya pada hari yang sama dua kelompok oposisi terbesar di Suriah mengumumkan mereka bersatu merencanakan jalan ke arah transisi kalau pemerintah Assad jatuh.
Dewan Nasional dan Badan Koordinasi Nasional untuk Perubahan ke arah demokrasi di Suriah mengatakan mereka menandatangani persetujuan yang menentukan batasan-batasan bagi undang-undang demokrasi kalau Bashar al Assad digulingkan oleh para demonstran.
Hari Jumat, para aktivis mengatakan, pasukan Suriah menewaskan paling sedikit 32 orang, ketika para pemantau dari Liga Arab mengunjungi beberapa daerah.
Video Amatir yang dipasang di internet menunjukkan seorang pengamat Liga Arab di Daraa, yang mengatakan timnya melihat sendiri penembak-penembak tersembunyi ketika mengunjungi kota pusat sengketa itu hari Jumat.
Tetapi Kantor Berita Pemerintah, SANA, mengatakan hari Sabtu, sebuah tim media Aljazair mengunjungi Daraa dan mengatakan bahwa kehidupan di kota itu normal.
Pasukan Suriah Tewaskan 9 Orang, Kelompok-kelompok Oposisi Bersatu
Dua kelompok oposisi terbesar di Suriah mengumumkan mereka bersatu merencanakan jalan ke arah transisi kalau pemerintah Assad jatuh.