Departemen Pertahanan Amerika mempersulit pemecatan anggota militer berdasarkan orientasi seks mereka.
Menteri Pertahanan Robert Gates hari Kamis mengumumkan perubahan terhadap kebijakan militer saat ini, yaitu “Don’t Ask, Don’t Tell” atau “Jangan Tanya, Jangan Beritahu” dan mengatakan desas-desus dan jenis informasi lain tidak dapat lagi digunakan untuk memecat kaum homoseksual dari dinas militer.
Menurut kebijakan “Don’t Ask, Don’t Tell” orang-orang homoseksual bisa berdinas di militer sepanjang mereka merahasiakan orientasi seks mereka.
Menurut Gates, kebijakan itu mulai berlaku segera dan berlaku bagi semua investigasi saat ini maupun pada masa mendatang. Ia juga mengatakan perubahan itu akan membantu militer Amerika dalam menerapkan kebijakan "Don't Ask, Don't Tell" saat ini dengan menggunakan akal sehat dan kesopanan.
Presiden Amerika Barack Obama dan Ketua Gabungan Kepala Staff militer Amerika Laksamana Mike Mullen mendukung kaum homoseksual untuk berbakti secara terbuka sebagai anggota militer.