Tautan-tautan Akses

Analis: Bantuan Militer untuk Sekutu akan Beri Dorongan yang Dibutuhkan Industri Pertahanan AS


FILE - Seorang Penerbang Tim Dover memuat kargo senjata menuju Ukraina ke C-17 Globemaster III dalam misi bantuan keamanan di Pangkalan Angkatan Udara Dover, Delaware, 14 September 2022. (Angkatan Udara AS/Staf Sersan Marco A. Gomez)
FILE - Seorang Penerbang Tim Dover memuat kargo senjata menuju Ukraina ke C-17 Globemaster III dalam misi bantuan keamanan di Pangkalan Angkatan Udara Dover, Delaware, 14 September 2022. (Angkatan Udara AS/Staf Sersan Marco A. Gomez)

Sementara pemerintahan presiden AS Joe Biden dan Senat AS meminta DPR agar menyetujui RUU mengenai bantuan untuk Ukraina, Israel dan Taiwan, para pakar mengatakan sekutu-sekutu AS bukan hanya pihak yang memerlukan peningkatan pendanaan. 

Dukungan Amerika bagi militer Ukraina dan Israel telah menambah tekanan bagi industri pertahanan AS. Pabrik-pabrik di berbagai penjuru AS ditugaskan untuk membuat lebih banyak senjata dan amunisi pada laju yang belum pernah terlihat sebelumnya dalam beberapa dekade ini.

Akan tetapi para analis memperingatkan bahwa industri pertahanan tidak dapat mengimbangi ancaman yang kompleks., mulai dari agresi Rusia di Eropa Timur, hingga serangan dari militan dukungan Iran di Laut Merah.

Mackenzie Eaglen, peneliti senior di lembaga kajian American Enterprise Institute yang melakukan riset mengenai kesiapan militer mengatakan, “Angkatan Laut menembakkan lebih banyak Tomahawk dalam satu pekan dibandingkan dengan gabungan semua pembeliannya sepanjang tahun lalu. Ini tingkat produksi pada masa damai yang perlu diubah melalui (legislasi) tambahan keamanan nasional.”

Legislasi yang sudah disetujui Senat itu memuat lebih banyak bantuan militer yang bernilai miliaran dolar untuk Ukraina, Israel, Taiwan dan AS.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan, “Lima puluh miliar dolar dari permintaan ini akan mengalir melalui basis industri kita. Ini berkaitan dengan keamanan nasional kita dan kapasistas basis industri kita juga hal-hal lainnya. Tetapi masalah Ukraina penting bukan hanya bagi Eropa. Ini juga penting bagi seluruh dunia.”

China sedang mengamati bagaimana AS dan sekutu-sekutunya menanggapi tekanan ini. Mackenzie Eaglen menambahkan, “Beijing dapat menghitungnya. Mereka tahu berapa banyak rudal yang kita beli atau produksi per tahun, dan ini jelas tidak cukup untuk menangkal atau mencegah perang terjadi di Asia.”

China telah mengancam akan menguasai Taiwan dengan paksa jika perlu, suatu langkah yang akan menimbulkan gelombang kejutan di seluruh wilayah Pasifik.
Para anggota fraksi Demokrat maupun Republik di Senat pekan ini mendesak DPR agar melakukan pemungutan suara mengenai dana tambahan keamanan nasional.

Senator Roger Wicker dari fraksi Republik mengemukakan, “Dan saya tentunya memiliki harapan yang sama dengan harapan pimpinan Dewan lainnya agar legislasi dana tambahan ini disahkan dan ditandatangani sebagai UU dalam waktu sangat dekat.”

Legislasi itu mendanai lebih banyak kapal selam Amerika yang dapat membantu patroli di Pasifik, dan sebagian lainnya dapat mendanai operasi Angkatan Darat AS yang tengah berlangsung di Eropa. [uh/lt]

Forum

XS
SM
MD
LG