Tautan-tautan Akses

Amerika Tutup Kedutaan di Yaman


Kedutaan Besar Amerika di Yaman (Foto: dok).
Kedutaan Besar Amerika di Yaman (Foto: dok).

Bulan lalu, pemberontak Shiah Houthi mengambil-alih rumah kediaman Presiden Abd Rabbuh Mansour Hadi, yang mendorongnya dan Kabinetnya meletakkan jabatan.

Departemen Luar Negeri Amerika telah mengukuhkan bahwa Kedutaan Amerika di Yaman akan ditutup karena keadaan keamanan yang memburuk disana sejak peletakan jabatan presiden negara itu bulan lalu.

Pernyataan yang dimuat pada Twitter mengatakan “karena ketidak-pastian keadaan keamanan di Yaman, kami telah menghentikan operasi kedutaan kami; staff kedutaan telah dipindahkan keluar Sana’a.”

Departemen Luar Negeri Amerika juga mendesak warga Amerika agar menunda perjalanan ke Yaman dan mengimbau warga Amerika yang saat ini tinggal di Yaman agar meninggalkan negara itu.​

Yaman telah terperangkap dalam kerusuhan politik selama berbulan-bulan. Bulan lalu, pemberontak Shiah Houthi mengambil-alih rumah kediaman Presiden Abd Rabbuh Mansour Hadi, yang mendorongnya dan Kabinetnya meletakkan jabatan.

Pemberontak merampungkan pengambil-alihan negara itu Jumat lalu, dengan mengumumkan mereka telah membubarkan parlemen dan menegakkan dewan kepresidenan baru untuk mengelola masalah Yaman.​

Juru bicara Pentagon, hari Selasa (10/2) mengakui bahwa kerusuhan politik di Yaman akan berdampak terhadap kemampuan kontra-terorisme Amerika, tetapi mengatakan militer Amerika masih melatih sebagian pasukan Yaman dan masih dapat melakukan operasi di dalam negara itu melawan militan al-Qaida.​

“Tidak meragukan lagi sebagai akibat ketidak-stabilan politik di Yaman bahwa kemampuan kontra-terorisme kita telah terpengaruh,” demikian kata juru bicara Laksamana Muda John Kirby dalam jumpa pers.

XS
SM
MD
LG