Amerika, kata Presiden Bush, pasti akan menemukan senjata-senjata pemusnah massal di Irak. Kata Bush, Irak adalah sebuah negara yang besar, dan karenanya diperlukan waktu untuk mencari senjata-senjata terlarang itu. Ini dikatakan oleh Bush di tanah pertaniannya di Texas setelah mengadakan pertemuan dengan PM Australia John Howard. Kata Bush, dia membahas issue rekonstruksi di Irak, perang melawan teror dan ancaman nuklir Korea utara, dengan PM Howard.
Sementara, sebuah kuburan massal ditemukan di pinggiran kota Babylon di Irak, dan diperkirakan berisi mayat para korban pemberontakan tahun 1991 untuk menentang Saddam Hussein. Kantor berita Perancis AFP melaporkan, penduduk setempat menemukan 35 sisa jenazah, dan akan melanjutkan penggalian di tempat itu. Kata penduduk setempat, mereka ingat adanya truk-truk yang membuang mayat di kawasan itu; dan diantara para penggali kuburan massal itu ada yang berharap bisa menemukan saudara mereka yang hilang ketika terjadi pemberontakan melawan Saddam tahun ’91.