Menteri Pertahanan Amerika Donald Rumsfeld mengatakan Pentagon sudah berkomunikasi diam-diam dengan berbagai unsur tentara Irak mengenai cara mereka bisa terhindar serangan oleh koalisi pimpinan Amerika. Rumsfeld hari Selasa mengatakan bahwa tentara Irak sedang diberi instruksi mengenai bagaimanan berperilaku yang tidak mengancam agar pasukan koalisi akan melihat mereka sebagai bukan-tentara. Ia juga mengatakan uji-coba hari ini di Florida atas sebuah bom konvensional berukuran 9500 kilogram bisa mempunyai dampak psikologi terhadap Irak, dan melenyapkan insentifnya untuk bertempur. Sebelumnya, para pejabat militer Amerika mengatakan Pentagon berencana menggunakan tentara Irak untuk membangun kembali negara itu setelah perang. Para pejabat Amerika juga sedang mengajak orang Irak yang menetap di Amerika supaya pulang dan ikut membangun kembali negara itu.
Sementara, Amerika telah menangguhkan penerbangan pesawat-intai U-2 di atas wilayah udara Irak, setelah insiden hari Selasa yang memaksa pesawat-pesawat itu kembali ke pangkalan. Para pejabat Amerika mengatakan jet-jet tempur Irak mengancam pesawat mata-mata U-2 yang tak-bersenjata itu selagi pesawat-pesawat itu mendukung inspeksi senjata PBB di Irak. Irak mengatakan PBB mengakui pihaknya berbuat kesalahan karena mengizinkan dua pesawat mata-mata terbang masuk ke Irak, dengan mengatakan penerbangan yang kedua itu tidak dijadwalkan. Perkembangan itu terjadi sementara Irak mulai menghancurkan lagi rudal-rudal al-Samoud-2 yang terlarang, tetapi PBB mengatakan Irak harus berbuat lebih banyak untuk melucuti senjatanya.