Tautan-tautan Akses

Israel Belum Ijinkan PBB Masuki Jenin, Arafat Terima Usul AS - 2002-04-29


Pemimpin Palestina Yasser Arafat telah menerima usul Amerika untuk mengakhiri pengepungan tentara Israel atas markas besarnya yang hancur di kota Ramallah. Laporan-laporan pers mengutip pembantu Arafat, Nabil Abu Rudaineh yang mengatakan Arafat sepakat bahwa tentara Amerika dan Inggris akan menjaga enam orang Palestina yang dicari-cari Israel. Empat dari ke-6 orang itu sedang menjalani hukuman penjara di palestina atas tuduhan membunuh menteri pariwisata israel tahun lalu. Tapi Israel berkeras supaya orang-orang itu diserahkan kepadanya. Rancangan itu diajukan hari Sabtu oleh Presiden Bush kepada PM Israel Ariel Sharon lewat telpon. Kata gedung putih, para pejabat Amerika terus berhubungan dengan otorita Palestina dan Israel untuk melaksanakan rancangan itu. Kabinet Israel hari Minggu sekali lagi menunda kedatangan misi pencari fakta PBB yang akan pergi ke kamp pengungsi Jenin. Kata para pejabat Israel, kondisinya belum tepat bagi tim PBB itu untuk memulai misinya. Kata Palestina, ratusan orang, sebagian besar warga sipil mati dibunuh oleh tentara Israel; tapi Israel mengatakan jumlah itu hanya 50 orang, dan sebagian besar terdiri dari pejuang Palestina. Kata Israel, 23 orang tentaranya juga tewas dalam serangan itu. Sementara itu, PM Cina Zhu Rongji menyerukan pada Israel supaya menarik semua pasukannya dari kawasan Palestina selekas mungkin. Kata Zhu, fakta menunjukkan bahwa adu kekuatan saja tidak akan menyelesaikan persoalannya. Kata Zhu lagi, satu-satunya jalan yang tepat dan baik adalah melaksanakan resolusi PBB serta prinsip pengembalian tanah Palestina demi perdamaian.

XS
SM
MD
LG