Pihak berwenang Tiongkok hari Senin mengatakan bahwa pengungsi yang menyeberang perbatasan untuk menghindari bentrokan bersenjata di Birma timur laut telah mulai kembali ke tanah air mereka, namun banyak di antara mereka masih takut dengan militer Birma.
Para pengungsi yang diwawancai oleh media mengatakan mereka tidak mempercayai pernyataan Birma bahwa situasi telah terkendali dan mereka takut pulang.
Pihak berwenang Birma mengatakan situasi telah kembali normal di sepanjang perbatasan dengan Tiongkok setelah terjadi bentrokan antara tentara Myanmar dan milisi etnis Kokan Tiongkok.
Pemerintah Myanmar hari Minggu mengatakan, bentrokan menewaskan 26 tentara dan delapan militan dan situasi telah dapat dikendalikan kembali.
Badan PBB Urusan Pengungsi mengatakan, 30 ribu orang mengungsi melintas batas ke Tiongkok untuk menghindari pertempuran.