Para Pejabat Iran mengatakan pihak bewajib sedang memeriksa tiga warga Amerika yang ditahan hari Jum'at atas tuduhan masuk ke Iran dari Irak tanpa izin.
Kantor berita semi resmi Iran FARS hari Selasa mengutip Wakil Gubernur Provinsi Kordestan, Iran, Iraj Hassanzadeh, yang mengatakan, ketiga orang tersebut tidak mengakui berbuat kejahatan apapun. Mereka ditangkap dekat kota Marivan dekat perbatasan Iran.
Televisi Iran menggambarkan ketiga warga Amerika itu sebagai mata-mata.
Kepala Keamanan wilayah Kurdi Irak di utara, Hakem Qadir mengatakan, ketiga orang tersebut bepergianb melalui Irak utara dan tampaknya masuk ke Iran ketika mereka berjalan kaki untuk melihat air terjun di dekat perbatasan.
Jurubicara Departemen Luar Negeri Amerika, Robert Wood, mengatakan kepada para wartawan, hari Selasa, Amerika masih menunggu konfirmasi resmi bahwa Iran menahan warga Amerika tersebut.