Kapal barang berbendera Amerika Maersk Alabama yang tadinya dikuasai bajak laut Somalia kini telah tiba dengan selamat di pelabuhan Mombasa, Kenya tanpa nahkodanya yang disandera pembajak.
Kapal itu tiba Sabtu malam, dengan para awak dan muatannya berupa bantuan kemanusiaan. Kapal tiba beberapa jam setelah perompak membajak sebuah kapal-tunda berbendera Italia bersama 10 awaknya warga Italia dan 6 warga Eropah Timur di Teluk Aden.
Sementara itu, ratusan kilometer di lepas pantai Somalia , nakhoda Maersk Alabama dari Amerika, Richard Phillips, masih tetap disandera oleh 4 bajak laut di sebuah sekoci dan terus dibayang-bayangi sebuah kapal perang Amerika.
Para tetua Somalia menyatakan sedang berusaha mencapai tempat peristiwa yang sudah berjalan 4 hari itu untuk membantu membebaskan nakhoda itu.
Para pembajak mengancam akan membunuhnya kalau mereka diserang dan kalau mereka tidak mendapat uang tebusan.
